SLEMAN, SM Network – Bencana hidrometeorologi kembali melanda Kecamatan Prambanan, Kabupaten Sleman. Setelah awal pekan ini terjadi fenomena tanah bergerak di Desa Wukirharjo, pada Sabtu (11/1) subuh dilaporkan musibah tanah longsor menimpa rumah milik Ponijo, warga Dusun Nrotorejo RT 07 RW 40, Desa Madurejo.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Sleman Makwan menginformasikan, tidak ada korban dalam kejadian yang tersebut. “Laporan kerusakan yang kami terima berupa tembok kamar mandi dan ruang tidur jebol akibat tertimpa talud ambrol,” katanya, Sabtu (11/1).
Longsor terjadi sekira pukul 04.00 WIB. Malam sebelumnya, hujan deras mengguyur wilayah tersebut dan diduga menjadi pemicu tanah longsor. Setelah kejadian, anggota Forum Pengurangan Resiko Bencana (FPRB), linmas, dan masyarakat sekitar melakukan kerja bakti membersihkan puing.
Minim Peralatan
Namun terkendala minimnya peralatan evakuasi, dan logistik makanan siap saji.
“Usai mendapat laporan assessment dari FPRB, kami langsung ke lokasi untuk menyerahkan bantuan peralatan. Beruntung didukung cuaca cerah sehingga upaya evakuasi bisa kembali dilanjutkan,” papar Makwan.
Sembari menunggu proses perbaikan rumah, Ponijo dan tiga anggota keluarganya untuk sementara waktu mengungsi di rumah kerabat.
Amelia Hapsari
