SLEMAN, SM Network – Mantan pemain Tim Nasional (Timnas) Indonesia, Irfan Bachdim masih berstatus free setelah dilepas klub lamanya, Bali United. Tim PSS Sleman pun ikut-ikutan mencoba mengintip peluang untuk membawa pemain kelahiran Amsterdam Belanda itu ke Bumi Sembada.
Sejatinya, dua tim asal Jawa Barat lah, Persib Bandung dan Tira Persikabo yang getol menginginkan jasa Bachdim. Namun, perburuan nendapatkan tanda-tangan pemain kelahiran 31 tahun itu semakin ramai setelah PSS juga melakukan komunikasi. Terlebih, pos pemain di posisi striker memang jadi kebutuhan tim Super Elang Jawa. Hingga saat ini pemegang tropi Liga 2 musim 2018 itu baru memiliki Yevhen Bokhasvilli dan bomber muda Naufal Rahmanda di sektor depan.
“Benar ada kemungkinan kami ambil Irfan. Semua tergantung perkembangannya nanti, ada kecocokan dan Irfan mau atau tidak,” kata CEO PSS, Fatih Chabanto, Senin (27/1).Mantan pemain Persema Malang itu disebut Fatih cocok dengan kebutuhan tim kebanggaan masyarakat Sleman. Terlebih Bachdim merupakan striker lokal yang berkualitas.
“Kami siapkan beberapa planing untuk kebutuhan lini depan. Termasuk saat ini bernegosiasi dengan sejumlah pemain,” tegas Fatih.
Sementara itu, PSS menyelesaikan pemenuhan kebutuhan pemain asing mereka untuk kompetisi Liga 1 musim 2020 ini. Setelah mempertahankan tiga pemain asing lawasnya yaitu Alfonso dela Cruz (stoper), Guilherme Felipe ‘Batata’ (gelandang) dan Yehven Bokashvili (striker), PSS tinggal selangkah lagi mendapatkan eks pemain belakang Barito Putera Aaron Evans. Pemain berpaspor Australia itu dikabarkan juga sudah ikut training center (TC) PSS di Jakarta yang sudah berlangsung hampir sepekan ini.
“Tinggal tunggu hasil tes medis,” tambah Fatih.
Di bawah asuhan pelatih asal Spanyol, Eduardo Perez Moran, skuad PSS menjalani TC di Jakarta sejak pertengahan pekan lalu. Pemusatan latihan di ibu kota sendiri terjadi begitu mendadak setelah tim tersebut didemo suporter mereka saat menjalani latihan perdana awal pekan lalu. Meski Jumat (31/1) dikabarkan tim sudah kembali ke Sleman dan menggagendakan sejumlah uji coba namun isu lain bahwa saham kepemilikan PSS sudah beralih tangan dari Soekeno ke pihak lain ikut memanasi konflik yang tengah terjadi antara manajemen dengan suporternya.
“Kami ingin suasana baru saja dalam TC,” tandas Fatih.
Gading Persada
