SLEMAN, SM Network – Kabar mengejutkan terjadi di PS Sleman (PSS). Dalam kurun waktu kurang dari sepekan jelang kompetisi Liga 1 musim 2020 berjalan, skuad berjuluk Super Elang Jawa justru dikejutkan dengan mundurnya sang juru taktik, Eduardo Perez Moran. Manajemen pun harus bergerak cepat untuk segera mencari pengganti pelatih asal Spanyol itu.
Plt Manager Tim PSS M.Eksan membenarkan hal itu dan sudah menerima pengunduran diri Eduardo sejak akhir pekan lalu. Pengunduran diri Eduardo itu karena masalah teknis kepelatihan dan performa tim.
“Tentu hal ini sangat kami sayangkan, tapi keputusan beliau harus dihargai. Kami berterima kasih atas kehadiran Eduardo, semoga apa yang diberikan dalam waktu tak lama ini bermanfaat bagi tim,” ujar M.Eksan di Sleman, Senin (24/2).
Eduardo yang mantan asisten pelatih Tim Nasional (Timnas) Indonesia Indonesia, Luis Milla. Musim lalu menjadi pelatih kiper saat Persija Jakarta menjadi juara Liga 1, Eduardo lantas diumumkan sebagai pelatih PSS pada 15 Januari. Dia menggantikan Seto Nurdiyantoro yang kontraknya tak diperpanjang manajemen dimana Seto saat ini menjadi pelatih PSIM Yogyakarta, salah satu tim Liga 2. Di tangan Eduardo, PSS meraih satu kali kemenangan, sekali seri dan sekali kalah dalam tiga kali uji coba yang dijalani. Satu-satunya kemenangan didapat saat Bagus Nirwanto dan kolega menjalani pemusatan latihan di Jakarta saat mereka menang atas tim promosi Liga 2, KS Tiga Naga dalam sebuah laga persahabatan. Setelah itu mereka menjalani dua kali uji coba dengan hasil kalah dari Persib Bandung di Stadion Sultan Agung (SSA) awal pekan lalu (17/2) Bantul dan terakhir bermain imbang dengan Persipura Jayapura di Stadion Maguwoharjo Sleman akhir pekan lalu (21/2).
Terpisah, CEO PT Putra Sleman Sembada (PT.PSS), Fatih Chabanto mengatakan bahwa tak mudah mencari pengganti Eduardo. Namun dalam waktu yang ada, secepatnya manajemen akan mencari pelatih baru. Pasalnya, kompetisi bakal segera bergulir dimana PSS akan menjalani laga pekan pertama dengan melawat ke kandang PSM Makassar akhir pekan ini.
“Meski terbilang mepet, PSS tetap klub yang menarik bagi banyak pelatih. Saya harap suporter bisa memaklumi situasi yang ada. Kami akan bergerak cepat, “ tandas Fatih. (Gading Persada)
