TEMANGGUNG, SM Network – Bencana tanah longsor terjadi di Dusun Sigarut, Desa Rejosari, Kecamatan Bansari, Kabupaten Temanggung. Akibatnya rumah milik seorang warga bernama Nadir (48) mengalami kerusakan.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Temanggung Djoko Prasetyono mengatakan, kronologi kejadian itu bermula dari hujan deras yang mengguyur wilayah Bansari selama seharian. Diduga tak mampu menahan luapan air maka tanah di wilayah pegunungan di Desa Rejosari itupun longsor.
“Hujan intensitas tinggi mengakibatkan longsor pada bagian dapur dan wc yang berada di belakang rumah warga bernama Nadir (48) yang di dalamnya ada tiga jiwa. Material longsoran juga menimpa kandang kambing yang berada di bawah rumah. Tapi tidak ada korban jiwa, karena penghuni rumah bisa menyelamatkan diri,”ujarnya Kamis (20/2).
Disebutkan, volume dari longsoran adalah sepanjang 7 meter dan lebar 4 meter dengan tinggi 5 meter. Akibat dari kejadian ini kerugian ditaksir mencapai Rp 20 juta atas bangunan rumah yang mengalami kerusakan.
Mengingat intensitas hujan masih cukup tinggi, maka masyarakay diminta untuk terus meningkatkan kewaspadaannya baik di kawasan rawan longsor maupun banjir. Apabila terjadi sesuatu hal yang berkaitan dengan bencana alam maka bisa langsung melaporkan kepada BPBD.
Raditia Yoni A
