MAGELANG, SM Network – Gedung 8 lantai RSUD Tidar Kota Magelang senilai Rp 82,9 miliar sudah selesai dibangun dan mulai difungsikan sejak awal Januari lalu. Meski untuk rencana peresmian akan dilakukan pada Maret 2020 mendatang.
Sekda Kota Magelang, Joko Budiyono mengatakan, pemanfaatan RSUD Tidar terutama di gedung baru diharapkan mampu menambah layanan kesehatan kepada masyarakat. Prinsipnya, RSUD Tidar tidak boleh tebang pilih terhadap siapapun dan dari daerah manapun.
“Pak Wali (Wali Kota Magelang, red) sudah mengarahkan agar kita tidak menerapkan dikotomi, pembedaan dengan pasien dari manapun. Basis kita adalah kota jasa, sehingga layanan pun wajib optimal dan maksimal,” ujarnya di kantornya, Selasa (14/1).
Ia menuturkan, pihaknya merasa perlu membuka layanan di gedung baru itu, kendati peresmian baru akan digelar dua bulan lagi. Menurutnya, secara fungsi, gedung 8 lantai RSUD Tidar sudah memenuhi untuk dipakai.
“Tidak perlu menunggu peresmian. Saya berharap sekarang pun sudah bisa difungsikan,” katanya.
Selesainya pengerjaan gedung 8 lantai, pada akhir tahun lalu, membuat RSUD Tidar makin megah saja. Rumah sakit peraih predikat bintang lima tersebut nantinya akan memiliki fasilitas yang kian lengkap.
Selain ruang rawat jalan, gedung 8 lantai yang kini sudah berdiri megah itu akan dilengkapi dengan radiologi, laboratorium, poli, spesialis jantung, rekam medis, manajemen, bassement, dan lain sebagainya.
Multi Years
Terpisah, Plt Direktur RUSD Tidar, Septi Milna Sulistiyaning menjelaskan, pembangunan gedung 8 lantai ini dibangun dengan sistem multi years (2018-2019). Fasilitas pun sudah didatangkan sebagai ruang penunjang radiologi, seperti MRI, MSCT, mammography, densitometry, dan lainnya.
“Lantai 1 dikhususkan untuk ruang penunjang radiologi, kemudian lantai 2 nanti untuk poliklinik. Ruang ini juga untuk menjawab kebutuhan masyarakat karena terkadang antrean di poli sangat banyak,” jelasnya.
Diterangkannya, lantai 3, 4, dan 5 akan difungsikan sebagai poliklinik. Kemudian lantai 6 yaitu fisioterapi, lantai 7 dijadikan laboratorium dan patologi anatomi. Lalu, lantai paling atas akan dijadikan perkantoran hingga ruang pertemuan.
“Kami menyediakan 4 lift dan eskalator, juga tangga darutat. Ini untuk memberikan kenyamanan kepada para pasien maupun pengunjung rumah sakit,” terangnya.
Dengan penambahan fasilitas di gedung yang baru ini, katanya, semakin menambah fasilitas rumah sakit yang berada di Jalan Tidar Kota Magelang itu. Adanya gedung 8 lantai dan gedung 5 lantai, kini RSUD Tidar akan memiliki 140 tempat tidur khusus kelas III.
“Meskipun kelas tiga, tapi ruangannya sudah mirip dengan VIP, dilengkapi dengan 1 kamar 1 bed, 1 ruang tunggu, dan ruangan ber-AC. Karena itu tak jarang, pasien kelas I dan II justru memilih berada di kelas III, karena nyamannya berada di kelas III,” terangnya.
Asef Amani
