WONOSOBO, SM Network – Puluhan rumah warga Dusun Windusari Desa Tlogojati Kecamatan Wonosobo mengalami kerusakan setelah diterjang angin kencang dan hujan, Senin (9/3) malam. Hal tersebut terjadi sekitar pukul 20.20 malam yang mengakibatkan 33 rumah warga mengalami kerusakan dan padamnya listrik.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Wonosobo, Zulfa Akhsan Alim mengatakan, angin kencang disertai hujan yang terjadi Senin malam mengakibatkan kerusakan di sejumlah rumah warga dengan total Sembilan rumah rusak sedang dan 24 rumah rusak ringan.
“Angin kencang dan disusul hujan dengan intensitas tinggi berdurasi sekitar 15 menit mengakibatkan beberapa rumah rusak sedang dan ringan. Tidak ada korban dalam kejadian itu hanya terdapat kerugian materi,” jelasnya.
Lebih lanjut Zulfa mengatakan, warga harus selalu waspada meski sebelumnya tidak ada tanda-tanda akan adanya angin kencang maupun hujan. Cuaca ektrim sering datang secara tiba-tiba dan susah untuk ditebak. Selain itu, Zulfa menjelaskan, aksi tanggap bencana secara cepat oleh warga bisa meminimalisir dampak korban jiwa yang ditimbulkan oleh bencana yang kapanpun bisa terjadi.
Camat Kecamatan Wonosobo yang juga ikut terjun ke lokasi kejadian, Suratman mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait seperti BPBD, PMI, dan CSR untuk ikut memberikan bantuan berupa logistik dan beberapa perlengkapan lain untuk memperbaiki rumah warga yang mengalami kerusakan. Meski demikian, Suratman menjelaskan, warga masih sangat membutuhkan bantuan terutama seng untuk memperbaiki rumah warga karena memang banyak yang mengalami kerusakan.
“Kita telah melaksanakan gotong-royong perbaikan rumah dampak angin puting beliung terhadap 33 rumah. Namun, kita masih terkendala bahan bangunan yang ada seperti seng. Paling tidak kita membutuhkan sebanyak 469 lembar seng untuk memperbaiki rumah warga, dan itu akan kami usahakan dengan menggandeng intansi lain dan bantuan dari CSR,” jelasnya.
Adib Annas M
